0 Wow, Ada Toilet Berbentuk Bibir Bergincu Merah

Bentuk kreativitas karya seni kadang memang sulit dimengerti oleh orang biasa. Tak mengherankan, jika kemudian karya seni selain menuai pujian, juga di sisi lain panen protes dari berbagai kalangan yang merasa tersinggung atau terhina. Persis seperti yang terjadi di Sydney, Australia.

Sebuah restoran Prancis di kota utama Australia, Sydney, bernama Ananas diprotes habis-habisan oleh pegiat seni perempuan asal Belanda, Meike van Schijnde. Pasalnya, dua toilet tempat buang air kecil pria di Ananas Bar and Brasserie, The Rock, Sydney itu berbentuk bibir perempuan berwarna merah laiknya gincu.

Protes Meike dibantah langsung oleh pihak restoran yang menyatakan bahwa toilet pria itu merupakan desain biasa bergaya Eropa dan tujuannya tak lain, hanyalah lelucon. Tapi belakangan, pihak restoran minta maaf dan berjanji akan segera membongkar toilet tersebut.

"Kami dengan sungguh-sungguh meminta maaf jika hal ini menyinggung Anda. Semua toilet itu sudah dibongkar," ujar juru bicara restoran tersebut.

Sementara itu, feminis Anne Summer mengatakan bahwa desain toilet pria tersebut tak bisa dianggap remeh.

"Penghinaan kepada wanita seperti ini sering kali terjadi dan ini adalah satu contoh itu. Konsepnya benar-benar menantang dan sungguh membuat marah. Pihak restoran seolah meminta para pria menaruh kemaluannya di dalam mulut itu sebagai tempat buang air kecil," katanya.

Ide semacam ini pernah juga direalisasikan seniman Austria, Rudolf Scheffel, pada 2006 silam. Tapi kemudian toilet pria berbentuk bibir wanita di dekat Gedung Opera Nasional Wina itu protes habis-habisan para pegiat feminisme.